oleh Rifki Rokhanudin | Agu 13, 2025 | Berita, Seleksi, Utama |
Universitas Diponegoro membuka kesempatan bagi Pegawai Tetap Universitas Diponegoro (PTU PNS dan PTU Non-ASN) yang memenuhi persyaratan untuk mendaftar dan mengikuti Seleksi Terbuka Tenaga Kependidikan dengan Tugas Tambahan (Tendik dengan Tutam) Supervisor Tahun 2025. Tujuan pelaksanaan seleksi adalah untuk mendapatkan profil calon pejabat yang berkompeten dan profesional sesuai dengan tugas tambahan tertentu. Profil calon pejabat yang diperoleh akan digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam penentuan tendik dengan tutam.
Download dokumen pendukung (pdf):
- Surat Pengumuman Seleksi Terbuka Tutam 2025;
- Panduan Seleksi Terbuka Tutam dan Panduan Sistem EDUK dan Asesmen.
oleh Mona Martinasari | Agu 4, 2025 | Berita, Utama |
Dalam rangka peningkatan keterampilan mengajar dan kemampuan dalam membimbing dan mendampingi mahasiswa, maka Universitas Diponegoro (Undip) melalui Direktorat Sumber Daya Manusia (DSDM) akan menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) dan Pelatihan Dosen Wali bagi Dosen Undip Tahun 2025 dengan keterangan lebih lanjut sesuai dengan surat Wakil Rektor III berikut:
61_2025_Surat Permohonan Peserta Pekerti dan Dosen Wali_2025
Tautan pendaftaran dan konfirmasi peserta:
Narahubung:
- Rahel (0823-7063-4898)
- Rifki (0896-3054-6815)
oleh Mona Martinasari | Jul 15, 2025 | Berita |
Semarang, 14 Juli 2025 — Direktorat Sumber Daya Manusia kembali menggelar Wawancara Seleksi Beasiswa Universitas Diponegoro. Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan seleksi beasiswa yang ditujukan bagi para dosen UNDIP yang ingin melanjutkan studi doktoral di universitas yang beragam.
Wawancara yang dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB dilakukan secara daring melalui platform Microsoft Teams. Sebanyak lima orang peserta dari berbagai fakultas mengikuti proses wawancara dengan dua orang pewawancara. Pewawancara beasiswa pada periode Juli 2025 ini adalah Milcha Fakhria, S.Psi., M.Psi., Psikolog dari Fakultas Psikologi dan Dr.Eng.Ir. Bimastyaji Surya Ramadan, S.T., M.T. dari Fakultas Teknik.
Tujuan utama dari wawancara ini adalah untuk menggali motivasi, kesiapan akademik, serta kesesuaian rencana studi peserta dengan tujuan beasiswa yang ditawarkan oleh Universitas Diponegoro. Melalui seleksi ini, diharapkan beasiswa dapat diberikan kepada individu-individu yang tidak hanya memiliki rekam jejak akademik yang baik, tetapi juga menunjukkan komitmen kuat untuk menyelesaikan studi tepat waktu dan memberikan kontribusi pada pengembangan keilmuan.
Salah satu peserta Aisyah Ayu Musyafah, S.H., M.Kn. menyampaikan prinsip hidup yang selalu ia pegang dalam menyelesaikan studi:
“Sebetulnya prinsip hidup saya itu, kalau bisa sekarang kenapa harus nanti. Makanya S1 dan S2 saya itu selalu lulus paling awal di angkatan saya, bahkan saat itu cuma saya sendiri dari satu kelas. Saya pikir, kalau bisa selesai duluan kenapa harus ditunda-tunda. Target saya memang berkelanjutan, dan itu saya buktikan bukan hanya dengan cepat selesai, tapi juga dengan GPA yang maksimal,” ujar Aisyah Ayu Musyafah.
Pernyataan Aisyah mencerminkan semangat dan visi jangka panjang yang sejalan dengan tujuan penyelenggaraan beasiswa ini. Seleksi ini menjadi langkah strategis Universitas Diponegoro dalam mencetak lebih banyak sumber daya akademik yang unggul dan siap menjadi pemimpin di bidang pendidikan tinggi.
Acara ini berlangsung dalam suasana yang formal dan kondusif. Masing-masing peserta diberikan ruang untuk menyampaikan rekam jejak akademik, serta rencana studi yang akan ditempuh jika mendapatkan beasiswa. Para pewawancara menggali lebih dalam mengenai komitmen peserta dalam menyelesaikan studi tepat waktu dan kontribusi yang direncanakan pasca lulus. Semoga para peserta bisa lolos seleksi sesuai dengan harapan ya!
(Media DSDM)
oleh Rifki Rokhanudin | Jul 9, 2025 | Berita, Kegiatan |
Semarang, 9 Juli 2025 – Universitas Diponegoro melalui Direktorat Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan PT Taspen (Persero) dan Bank Mandiri Taspen menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Layanan Ketaspenan dan Pembekalan Wirausaha bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Universitas Diponegoro yang akan memasuki masa purna tugas pada tahun 2026. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Teater Gedung C Lantai 1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan diikuti oleh 97 peserta yang terdiri dari pegawai ASN serta perwakilan bagian sumber daya dari fakultas dan sekolah di lingkungan Undip.

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor III Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi Informasi, Hukum, dan Organisasi, Prof. Dr. Adian Fatchur Rochim, S.T., M.T., yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara Universitas Diponegoro dengan PT Taspen (Persero) dan Bank Mandiri Taspen. Ia menekankan pentingnya pemahaman mengenai ketaspenan agar proses pensiun dapat dijalani dengan lancar, tanpa kebingungan administratif.
“Purna tugas bukan akhir dari kontribusi, justru bisa menjadi awal untuk kegiatan positif lainnya. Kita semua berharap para ASN tetap sehat, tetap berkumpul, dan tetap menjalin silaturahmi setelah masa aktif berakhir,” ujar Prof. Adian.

Turut memberikan sambutan dalam kegiatan ini Branch Manager PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Semarang, Bapak Toni Eko Sucahyo, yang menekankan pentingnya kesiapan menghadapi masa pensiun, termasuk dalam menjaga produktivitas serta kehati-hatian terhadap informasi yang tidak benar terkait dana pensiun. Beliau juga mengingatkan agar para calon pensiunan senantiasa waspada terhadap hoaks atau penipuan yang mengatasnamakan Taspen. “Pastikan segala informasi berasal dari sumber resmi, dan jangan mudah percaya terhadap oknum yang mengatasnamakan Taspen,” tegasnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan plakat ucapan terima kasih dari PT Taspen (Persero) dan Bank Mandiri Taspen kepada Universitas Diponegoro sebagai bentuk apresiasi atas kolaborasi dan dukungan dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Selain itu, dilakukan pula penyerahan simbolis buku tabungan Mandiri Taspen kepada perwakilan peserta, sebagai simbol dimulainya tahapan administrasi pensiun yang lebih tertata dan mudah diakses.
Sesi materi utama disampaikan oleh perwakilan dari PT Taspen (Persero), yang memaparkan berbagai layanan ketaspenan seperti Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kematian (JKM), Program Pensiun, dan Taspen Dwiguna Sejahtera. Narasumber juga memberikan panduan teknis dalam proses klaim asuransi kematian dan menjelaskan bahwa proses pembukaan rekening Taspen kini semakin mudah dan tidak rumit.
Menambah kebermanfaatan kegiatan, hadir pula perwakilan dari Bank Mandiri Taspen yang memberikan informasi mengenai fasilitas perbankan khusus pensiunan, produk wirausaha, serta layanan keuangan yang dapat dimanfaatkan peserta setelah purna tugas.
Kegiatan berlangsung secara interaktif. Salah satu peserta sempat menanyakan tentang pembukaan rekening Taspen di luar kota. Menanggapi hal tersebut, perwakilan Taspen menjelaskan bahwa pembukaan rekening dapat dilakukan di Semarang, sementara kartu ATM tetap bisa diambil dan digunakan di kota asal seperti Magelang.

Melalui kegiatan ini, Direktorat SDM Universitas Diponegoro berharap para ASN yang akan purna tugas memiliki pemahaman yang baik mengenai hak dan kewajiban mereka, serta terinspirasi untuk tetap produktif dan berdaya guna setelah masa pengabdian berakhir. (Media DSDM)
oleh Rifki Rokhanudin | Jul 8, 2025 | Berita, Kegiatan |
Semarang, 8 Juli 2025 – Direktorat Sumber Daya Manusia Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan Pendampingan Penyusunan PDD-UKTPT Sertifikasi Dosen Gelombang 1 Tahun 2025 di Ruang Sidang BAK, Gedung SA-MWA Kampus Tembalang. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen Universitas Diponegoro yang telah memenuhi kriteria sebagai peserta eligible untuk mengikuti Sertifikasi Dosen tahun 2025 gelombang 1 jalur reguler dan mandiri.

Acara dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Moh. Djaeni, S.T., M.Eng. selaku Wakil Direktur Evaluasi dan Pengembangan Karier yang dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar seluruh peserta dapat melalui proses sertifikasi dengan lancar, serta menekankan pentingnya integritas dan orisinalitas dalam penyusunan portofolio digital dosen (PDD-UKTPT).

Narasumber utama dalam kegiatan ini adalah Prof. Ir. Vitus Dwi Yunianto Budi Ismadi, M.S., M.Sc., Ph.D., IPU. yang merupakan Ketua Panitia Sertifikasi Dosen Universitas Diponegoro. Beliau menegaskan bahwa dosen wajib menyusun dokumen portofolio secara mandiri tanpa bantuan dari mahasiswa atau staf administrasi. “Portofolio adalah cermin profesionalisme. Jika ditemukan indikasi perjokian atau plagiarisme, maka peserta akan dikenakan sanksi hingga larangan mengikuti sertifikasi selama dua tahun,” ujarnya.
Prof. Vitus juga menjelaskan pentingnya penggunaan pendekatan STAR (Situation, Task, Action, Result) dalam penyusunan narasi kegiatan. Narasi wajib ditulis dengan jumlah kata yang sesuai (250 – 300 kata), dan dokumen harus diunggah melalui SISTER sesuai ketentuan. “Nilai minimal kelulusan adalah 4.3, dan peserta yang mendapat nilai F akan dikenakan pembinaan,” tegasnya.

Kegiatan berlangsung kondusif dan partisipatif, diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab seputar teknis unggah dokumen, evaluasi portofolio, serta penguatan etika akademik dalam proses sertifikasi. Salah satu peserta menanyakan, “Kemarin saya sudah mengunggah artikel untuk serdos, apakah untuk mission statement artikelnya boleh diganti?” Prof. Vitus menjelaskan bahwa hal tersebut diperbolehkan, asalkan artikel yang baru tetap tercantum dan konsisten di SISTER, SINTA, Scopus, dan CV serta wajib diperiksa kembali keterpaduan dan keselarasan antar sistem” jelasnya.
Prof. Djaeni juga memberikan arahan tambahan terkait isi video pembelajaran. Menurutnya, video boleh menggunakan musik atau gambar, namun harus dipastikan tidak melanggar hak cipta. “Jangan mengambil materi dari YouTube karena bisa jadi mengandung konten berhak cipta,” ujarnya. Beliau juga mengingatkan agar dosen tidak menyusun narasi yang monoton. “Jangan hanya mengatakan ‘Saya dosen Teknik Geologi sudah mengajar selama 10 tahun.’ Gunakan kalimat yang lebih komunikatif dan menarik,” tambahnya.
Direktorat SDM berharap pendampingan ini menjadi langkah awal yang kuat untuk memastikan seluruh dosen peserta mampu melalui proses sertifikasi dengan hasil optimal, jujur, dan profesional. (Media DSDM)
oleh Mona Martinasari | Jul 8, 2025 | Berita, Utama |